SANG PEMBURU YANG TIDAK KENAL AMPUN


            Pagi hari saat buka krakap sang gacoran terkaget ketika, tragis memang, terkulai mayat, dalam keadaan darah bercecer kemana – mana, bulu pada amburadul, kepala pecah keadaan tanpa ter identifikasi wajahnya.

Buka krakap lagi, uiihhh lebih mengerikan lebih sadis dari pembunuh yang paling sadis..
Bulu berceceran kemana – mana, anehnya kondisi sangkar bagus, gak ada yang rusak. Tapi jasad hilang tinggal di sekeliling juga tidak di temukan hiii,,, ngeri,,,.

Mengapa ini harus terjadi, prasaan sudah saya gantung tinggi, katanya,,,
Perasaan sudah saya seterilkan tempatnya,,,,katanya…
Perasaan sudah saya kasihkan tempat paling aman,,,katanya..

Itu kegalauan para peternak kenari yang slama ini di pendam, malu atau entah takut untuk di ceritakan.
Sengaja saya ceritakan untuk menjadi pelajaran berharga bagi para pembaca agar berhati – hati pada TIKUS dan agar tidak menjadikan teman apa lagi sahabat…

Benahi Farm anda atau anda tidak akan pernah tidur nyenyak…

Penulis : Bp H.Ady Jaya

Editor : Rudi
Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Padepokan Kenari - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger